Cara Taharah yang Benar dalam Islam
Pengertian Taharah
Dalam Islam, taharah adalah istilah yang merujuk pada
kesucian atau kebersihan, baik secara jasmani maupun rohani. Menjaga
kebersihan adalah bagian penting dari keimanan, sebagaimana sabda Rasulullah
SAW:
“Kebersihan adalah sebagian dari iman.” (HR. Muslim)
Taharah merupakan syarat sah untuk melakukan ibadah seperti
salat, menyentuh Al-Qur’an, dan thawaf. Oleh karena itu, penting bagi setiap
muslim memahami cara-cara taharah yang benar.
Jenis-Jenis Taharah
- Taharah
dari Hadats
- Hadats
kecil: Diangkat dengan wudhu.
- Hadats
besar: Diangkat dengan mandi besar (mandi janabah/gusl).
- Taharah
dari Najis
- Membersihkan
pakaian, badan, tempat, dan benda dari najis yang terkena.
Cara Taharah dari Hadats Kecil: Wudhu
Berikut adalah langkah-langkah wudhu yang benar sesuai
sunnah:
- Niat
dalam hati.
- Membaca
basmalah.
- Membasuh
kedua telapak tangan sebanyak tiga kali.
- Berkumur-kumur
dan menghirup air ke hidung lalu mengeluarkannya (istinsyaq),
masing-masing tiga kali.
- Membasuh
wajah tiga kali.
- Membasuh
kedua tangan hingga siku sebanyak tiga kali.
- Menyapu
kepala sekali (termasuk telinga).
- Membasuh
kedua kaki hingga mata kaki sebanyak tiga kali.
- Menutup
dengan membaca doa setelah wudhu.
Cara Taharah dari Hadats Besar: Mandi Besar (Ghusl)
Wajib dilakukan setelah:
- Junub
(berhubungan suami istri/mimpi basah)
- Haid
atau nifas
Langkah-langkah mandi besar yang sesuai sunnah:
- Niat
dalam hati.
- Membaca
basmalah.
- Mencuci
tangan.
- Membersihkan
kemaluan dari najis.
- Berwudhu
seperti wudhu untuk salat.
- Menyiram
air ke kepala sebanyak tiga kali.
- Menyiram
seluruh tubuh, mulai dari bagian kanan, lalu bagian kiri.
Cara Membersihkan Najis
Pembersihan najis tergantung pada jenis najis dan tempatnya:
- Najis
ringan (mukhaffafah) seperti air kencing bayi laki-laki (yang hanya
minum ASI), cukup dipercik air.
- Najis
sedang (mutawassitah) seperti kotoran, darah, atau air kencing,
dibersihkan dengan air sampai hilang warna, bau, dan rasanya.
- Najis
berat (mughallazhah) seperti air liur anjing, dibersihkan dengan air
sebanyak 7 kali, salah satunya dicampur dengan tanah.
Taharah adalah pintu utama untuk memasuki ibadah dalam
Islam. Dengan memahami cara-cara taharah yang benar, seorang muslim tidak hanya
menjaga kebersihan fisik, tapi juga menjaga kesucian diri di hadapan Allah SWT.
Menjaga taharah juga mencerminkan keimanan dan kecintaan terhadap kebersihan
yang sangat dijunjung dalam ajaran Islam.
Post a Comment